Biang Keringat Tak Berbahaya tapi Mengganggu dan Harus Diobati, Bagaimana Mencegahnya?

Surabayanetwork.id - Berada di daerah tropis berpotensi besar berkeringat. Hal ini menyebabkan ketidak nyamanan karena gatal di beberapa bagian badan.

Kulit gatal, merah merah, bintil bintil dapat terjadi karena keluarnya keringat yang sering disebut biang keringat. biang keringat terjadi karena penyumbatan kelenjar keringat, dan mengakibatkan terjadi peradagangan pada kulit.

biang keringat tidak berbahaya namun sangat mengganggu dan butuh pencegahan dan pengobatan.

Dalam Channel YouTube Dokter Saddam Ismail menyampaikan penyebab biang keringat terjadi karena adanya penyumbatan dikelenjar keringat, sehingga terasa gatal dan tidak nyaman. biang keringat juga bisa menimbulkan infeksi jika terlalu keras menggaruk dan terluka.

Baca Juga: 3 Cara Mudah Meminta Maaf Kepada Orang Tua yang Sudah Meninggal, Ketiga Bisa jadi Sebab Berbakti Selamanya

biang keringat bisa muncul karena beberapa komplikasi misalnya, ruangan panas sehingga keringat akan keluar banyak, Orang yang mengalami obesitas berpotensi karena mempunyai volume keringat lebih banyak dari yang lain.

Terlihat paling tampak pada bayi, karena kelenjar keringat bayi belum sempurna sehingga bisa terjadi penyumbatan. Dan efeknya bayi akan rewel tidak nyaman dan terus menggaruk kulitnya.

Pada orang yang melakukan aktivitas olah raga, keringat akan keluar berlebihan dan biang keringat bisa muncul jika tidak segera di keringkan.

Dan bisa juga dengan banyak tidur tiduran akan menyebabkan punggung dan badan lembab karena berkeringat.

biang keringat yang sangat mengganggu bisa mengenai siapa saja dan dibagian badan mana saja. Khususnya bayi, hal ini tidak berbahaya namun sangat mengganggu jika tidak segera diobati.

Dan tak mungkin kita bisa bertahan dengan menggaruk garuk badan, punggung, perut, paha kapan saja di mana saja. Ketidak nyamanan ini tidak dapat dibiarkan berlama lama.

Adapun cara untuk mencegah biang keringat, bisa segera dilakukan dengan membasuh bagian yang gatal dengan sabun dan air mengalir, tapi misal di rumah yang paling gampang mandi dan jangan lupa mengeringkan badan.

Baca Juga: Inilah 5 Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri Terbaik di Indonesia

Dan bila sudah terjadi ruam bisa segera mengompres dengan es batu yang dilapisi kain selama 10 menit.