Kronologi Pria Asal Probolinggo Beri Mahar Linggis untuk Sang Istri, Ternyata Bukan Sembarang Linggis

- Selasa, 7 Februari 2023 | 19:30 WIB
Kronologi Pria Asal Probolinggo Beri Mahar Linggis untuk Sang Istri, Ternyata Bukan Sembarang Linggis  (Danendra Kusuma )
Kronologi Pria Asal Probolinggo Beri Mahar Linggis untuk Sang Istri, Ternyata Bukan Sembarang Linggis (Danendra Kusuma )

SurabayaNetwork.id - Kabar heboh datang dari sebuah postingan sepasang mempelai pengantin asal Probolinggo, Jawa Timur.

Pasalnya, mempelai pria diketahui memberikan mahar linggis kepada sang istri. Mahar linggis yang unik dan jarang terjadi ini menarik perhatian warganet hingga viral di media sosial.

Pria asal Probolinggo tersebut adalah Samsul Mukmin. Pria berusia 46 tahun asal Desa Tongas Wetan, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.

Samsul menikahi Sumiati 45 tahun dengan mahar yang tak biasa yaitu mahar linggis.

Baca Juga: Uang Wanita Ini Habis Diambil Sahabat Sendiri, Akibat Terlalu Percaya Hingga Berbagi Pin ATM

Samsul menikahi wanita pujaan hatinya itu di Kantor Urusan Agama (KUA) Tongas pada Jumat (3/2/2023) siang dengan mahar linggis dan uang tunai Rp100 ribu.

Mahar unik dalam pernikahan Samsul Mukmin dengan Sumiati itu sontak viral dan diunggah oleh akun Instagram @viralrepost.id.

Samsul mengaku sengaja menjadikan linggis sebagai mahar agar rumah tangganya bisa kokoh dan langgeng hingga akhir hayat.

"Sebatang linggis adalah simbol kekokohan. Linggis tidak mudah dibengkokkan, dibenturkan berkali-kali juga tidak hancur. Jadi saya ingin rumah tangga kami tetap kokoh dalam situasi apapun layaknya linggis ini." ujar Samsul.

Sifat linggis yang kuat ini memberikan filosofi mendalam bagi Samsul hingga menjadikannya mahar untuk sang istri. Hal itu ia harapkan lantaran sebelumnya pernah gagal dalam pernikahan dengan mantan istrinya.

Baca Juga: 9 Nama Desa Terlucu di Indonesia, Nama Aneh dan Unik yang Bikin Ngakak

"Saya ini sudah pernah menikah, istri saya juga sudah pernah menikah. Jadi saya berharap pernikahan saya ini yang sekarang bisa kokoh dan kuan seperti linggis ini," kata Samsul.

Sementara itu Sumiati mengaku tak mempermasalahkan maskawin sebatang linggis. Wanita asal Desa Bayeman itu juga berharap pernikahannya kali ini bisa langgeng serta kokoh.

"Iya saya siap menerima maskawin ini. Semoga pernikahan kami langgeng dan kokoh," ungkap Sumiati.***

Halaman:

Editor: Aini Arifah Putri

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X