SurabayaNetwork.id - Terulang lagi pembakaran kitab suci Umat Islam, Al Quran.
Kali dilakukan oleh politikus Belanda, Edwin Wagensveld.
Sebelumnya politikus Swedia, Rasmus Paludan melakukan hal yang sama.
Tidak berselang lama setelah aksi membakar Al Quran yang dilakukan oleh Rasmus Paludan viral, sekarang muncul lagi.
Kali dilakukan oleh politisi Belanda bernama Edwin Wagensveld. Ia merobek dan membakar kitab suci Umat Islam.
Dan hal ini bukan yang pertama dilakukan oleh Wagensveld. Hal yang sama pernah dilakukan oleh Wagensveld sebelumnya.
Kebenciannya terhadap Islam, menebar Islamophobhia dengan mengunduh apa yang dilakukan dalam akun Twitter pribadinya dengan dalih kebebasan berekspresi yang kebablasan.
Aksi ini dilakukan hari Minggu di depan gedung parlemen di Den Haag.
Edwin Wagensveld yang juga pemimpin kelompok Patriotic Europeans Against of Islamization of The West (Pegida) dianggap menyebar kebencian.