Rasulullah Punya Sahabat Jahil Tapi Jujur dan Menghibur, Hanya Dia yang Berani Menjahilinya

- Selasa, 28 Maret 2023 | 12:27 WIB
Rasulullah Punya Sahabat Jahil Tapi Jujur dan Menghibur, Hanya Dia yang Berani Menjahilinya (Pexels/ Fauxels)
Rasulullah Punya Sahabat Jahil Tapi Jujur dan Menghibur, Hanya Dia yang Berani Menjahilinya (Pexels/ Fauxels)

SurabayaNetwork.id - Berbahagialah orang yang hidup di jaman Rasulullah dimana mereka langsung berguru kepada seorang uswatun hasanah.

Sahabat sahabatnya pun dijamin masuk surga karena ikut berdakwah dan membersamainya berjuang menyebarkan agama Islam.

Namun ada sahabat Rasul yang bernama Nuaiman. Dia adalah sahabat yang selalu bisa membuat Rasul selalu tersenyum saat bertemu dia.

Baca Juga: Amalan Paling Penting: Sudahkah Kita Shalat Tepat Waktu? Begini Nasehat Aa Gym

Seperti yang dikisahkan Habib Ali Al Kaff yang diunggah di YouTube Masjid Raya Bintaro Jaya TV. Dan kisah ini diriwayatkan Imam Al Ghazali dalam kitab Ihya Ulumuddin.

Dulu saat dia masih jadi pemabuk, dia diingatkan Rasul dan dicambuk kemudian dia mengatakan mau taubat.

Tapi setelah beberapa hari mabuk lagi, hingga para sahabat marah dan memukulnya banyak karena merasa Nuaiman mempermainkan janji kepada Rasulullah.

Baca Juga: Autopilot Berbahayakah untuk Perkembangan Otak Kita? Begini Penjelasan Psikolog

Dan ada beberapa sahabat yang mendoakan semoga Nuaiman dilaknat Allah karena berani mempermainkan Rasul.

Namun Rasul menyampaikan “Jangan laknat Nuaiman karena dia dicintai Allah dan Rasulnya.”

Diketahui Rasul bahwa dia mabuk hanya ingin ditegur dan diperhatikan Rasulullah. Sehingga dia sering mengulangnya namun akhirnya meninggalkannya.

Ibnu Majah menceritakan pernah suatu hari Nuaiman memberikan makanan yang banyak kepada Rasul dan para sahabatnya.

Baca Juga: UNIK! 5 Fauna Menghiasi Nama Desa di Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur

Namun setelah makanan itu habis, Nuaiman mengatakan kepada Rasul “Ya Rasulullullah ini pedagang makanannya tolong engkau yang bayar. Karena aku ingin membelikan untukmu tapi aku tidak punya uang,”

Halaman:

Editor: Wirawan Dwi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Khutbah Jumat, Menyambut Hari Lahir Pancasila

Selasa, 30 Mei 2023 | 07:00 WIB
X