Arya Saputra Korban Tewas Akibat Dibacok, Ternyata Punya Amalan yang Sebabkan Makamnya Harum

SurabayaNetwork.id – Beberapa waktu yang lalu, sempat heboh pembacokan yang dilakukan oleh tiga anak sekolahan kepada seorang pelajar yang tengah berdiri dipinggir jalan.

Pelajar yang diketahui bernama Arya Saputra itu terkena bacokan di areal leher yang menyebabkan luka yang menganga.

Diduga karena sebuah tantangan, pelaku membacok Arya Saputra hingga Tewas. Padahal saat itu Arya Saputra mau pulang setelah sebelumnya ujian susulan di sekolahnya.

Baca Juga: 10 Universitas Terbaik di Jawa Timur Versi Unirank 2023, Kampusnya Arya Saloka Masuk Nomor Berapa?

Sementara itu pelaku langsung kabur setelah melaksanakan aksinya dan akhirnya bisa tertangkap. Namun nyawa Arya Saputra tak bisa diselamatkan.

Setelahnya jenazah Arya Saputra dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan otopsi. Baru kemudian diserahkan pada pihak keluarga untuk dimakamkan.

Selesai pemakaman, menurut penuturan warga, makam Arya Saputra mengeluarkan aroma yang wangi setelah keesokan harinya.

Wangi makamnya itu bisa jadi dari Amalan yang biasa dia kerjakan rutin, sampai pihak keluarga juga membenarkan terkait kebiasaannya itu.

Arya Saputra merupakan anak yang baik dan patuh sama orang tua. Selain itu dia dikenal rajin serta rutin puasa senin kamis.

Kebiasaan-kebiasaan baik itulah yang bisa jadi menyebabkan banyak pertolongan dari Allah.

Diantaranya saat sudah mendekati ajal, ada seorang penjual kopi yang menghampiri dan langsung menuntunkan kalimat syahadat.

Jadi dia di akhir hidupnya mengucapkan kalimat syahadat, itu merupakan sebuah karunia yang luar biasa.

Selain itu Arya Saputra ini meninggalnya bertepatan dengan hari Jumat. Sebagai umat Islam sudah pasti yakin bahwa siapa saja yang meninggal hari Jumat maka meninggalnya baik.

Dari kejadian ini bisa dijadikan pelajaran berharga, bahwa kematian tidak mengenal umur. Persiapan untuk menyambutnya harus benar-benar diperhatikan.

Baca Juga: Penumpang Motor Matic Tewas Terlindas usai Senggol Truk Trailer di Margomulyo Permai