Cocok Bagi yang Suka Ngeprank, Inilah 3 Keunikan Kampung Sengkuni di Nganjuk

- Rabu, 29 Maret 2023 | 10:49 WIB
Keunikan Kampung Sengkuni (Youtube Jejak Richard)
Keunikan Kampung Sengkuni (Youtube Jejak Richard)

SurabayaNetwork.id - Pernah dengar nama Sengkuni? Bagi penggemar wayang atau pernah menonton film maupun serial Mahabarata, nama ini tentunya tidak asing lagi.

Dia adalah terkenal sebagai tokoh provokator dari pihak Kurawa. Ternyata ada lho sebuah kampung di Nganjuk Jawa Timur yang bernama Kampung Sengkuni.

Kampung Sengkuni ini terletak di Desa Bendolo, Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk.

Baca Juga: Intip 6 Fakta Menarik Desa Wisata Purwabakti Jabar dari Mulai Aneka Curug Hingga 75 Desa Terbaik ADWI 2023

Kampung Sengkuni yang berada di lereng gunung Wilis ini secara geografis berada di sisi paling utara Kabupaten Nganjuk.

Setidaknya ada tiga hal unik dari kampung yang menurut warga jalannya bisa tembus ke Telaga Ngebel Ponorogo.

1. Keunikan Nama

Penyebutan dengan menggunakan nama tokoh pewayanngan tentunya merupakan keunikan tersendiri. Tokoh Sengkuni dalam wayang terkenal dengan intrik-intriknya untuk menjerumskan Pandawa. Namun bisa dipastikan tidak akan ada tokoh yang sejahat Sengkuni di kampung ini.

Ternyata nama Kampung Sengkuni sendiri juga bukan nama asli kampung ini. Nama asli kampung ini adalah dusun Tenggulun.

2. Warganya Suka Ngeprank

Sebagaimana wawancara yang dilakukan di akun Youtube Jejak Richard, ternyata nama Sengkuni disematkan karena penduduknya suka ngeprank atau menjahili pendatang baru.

Bentuk kejahilan atau keusilan tersebut bisa berupa menyembunyikan sandal, sepatu, atau sepeda motor. Bahkan di gerbang kampung sudah ada peringatan bagi para pendatang baru agar berhati-hati.

Namun tidak perlu khawatir, semua barang itu akan dikembalikan ke pemiliknya tanpa kekurangan suatu apa karena memang hanya untuk bercanda atau iseng.

3. Hanya Dihuni 17 kepala Keluarga

Menurut keterangan ketua RT setempat, Kampung Sengkuni ini hanya dihuni oleh tujuh kepala keluarga (KK).

Halaman:

Editor: Lukman Hadi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X