SurabayaNetwork.id – Kasus pertama Covid-19 varian Omicron terdeteksi di Jawa Timur. Temuan kasus pertama ini diduga ditemukan di wilayah Kota Surabaya.
Melansir dari unggahan akun Instagram Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur pada Senin 3 Januari 2022, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur (Dinkes Jatim), Dr. Erwin Astha Triyono, dr., Sp.PD., KPTI. mengumumkan temuan kasus pertama COVID-19 varian B.1.1.529 (Omicron) di Jawa Timur pada Minggu 2 Januari 2022 lalu.
Kasus pertama Omicron ini terdeteksi pada seorang warga Surabaya berinisial TYC yang baru saja berlibur ke salah satu tempat wisata di Indonesia selama 5 hari bersama suaminya yang berinisial SJJ menggunakan kendaraan pribadi.
Baca Juga: Omicron Masuk Jatim, dr Tirta Bagikan Tips Hadapi Varian Ini
Dengan ditemukannya kasus Omicron tersebut, Dinkes Jatim melakukan koordinasi dengan Dinkes Surabaya untuk pelaksanaan surveilans ketat pada kasus sesuai protokol penanganan varian Omicron, lalu memastikan pelaksanaan pemantauan karantina pada Kontak Erat (KE) dilakukan sampai tuntas serta memastikan pelaksanaan swab ulang kepada seluruh KE yang teridentifikasi dengan metode RT-PCR.
Terkait dengan temuan ini, Dr. Erwin menghimbau kepada masyarakat agar tidak panik, tetap tenang dan waspada.
"Apapun bentuk variannya, mutasinya tugas kita cukup mengamankan diri dengan rekomendasi WHO, yaitu dengan melakukan protokol kesehatan 6M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas, menghindari makan minum bersama), upaya 3T (Testing, Tracing, Treatment) serta Vaksinasi Covid-19," terang dr. Erwin
Data Satgas Penanganan covid-19 Jatim menunjukkan, untuk penambahan kasus baru terpantau ada 15 pasien pada Sabtu 1 Januari 2022. Menjadikan total kasus aktif sebanyak 98 pasien.
Sedangkan secara kumulatif total kasus Covid-19 di Jatim berjumlah 400.081 orang, sebanyak 370.237 sembuh dan 29.746 meninggal dunia.***
Artikel Terkait
Omicron Munculkan Dua Kubu, Ini Komentar dr. Tirta
Dampak Varian Baru Omicron, Pemerintah Tunda Keberangkatan Umrah Lagi Hingga 2022
Omicron Masuk Indonesia, dr. Tirta: Lockdown Tidak Mengubah Situasi
Karena Omicron, Penerbangan Ribuan Calon Penumpang Pesawat di Amerika Serikat Dibatalkan di Malam Natal
Dokter Adam Prabata Beberkan Data Laporan Rawat Inap karena Omicron di Berbagai Negara